Kecelakaan tragis di Klipang bukan hanya soal kelalaian individu, tapi refleksi sistem yang belum cukup menempatkan keselamatan publik di garis depan.

Dengan evaluasi menyeluruh, perbaikan SOP, dan pembangunan budaya disiplin pengemudi, insiden serupa bisa dicegah. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Info Kejadian Semarang.
Kronologi Kejadian
Pada pagi hari Kamis, 20 Juli 2025, sekitar pukul 08.00 WIB, terjadi kecelakaan tragis melibatkan armada Feeder Trans Semarang yang melaju di Jalan Klipang Raya menuju Bundaran Blok Z, wilayah Sendangmulyo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.
Feeder berwarna merah dengan pengemudi Wahyu S (26), warga Pringapus, berputar kembali di Bundaran Blok Z. Saat itulah korban, seorang warga perempuan bernama Sulasmi (63), tertabrak saat menyeberang dari arah barat ke timur. Ia mengalami cedera fatal di perut, tangan, dan kaki, dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Iptu Novita. Menyebut bahwa pengemudi kurang waspada terhadap kondisi depan, dan tampak hilang fokus saat motor mengambil minuman dingin sebelum kecelakaan terjadi.
Video CCTV mengungkapkan potret konsumsi es teh oleh sopir di sisi kemudi. Lalu memalingkan pandangan ke kiri karena ada pikap sementara korban berada persis di kanan depan kendaraan. Ini memperparah kelalaian yang mengakibatkan kecelakaan fatal.
Respons Tim Trans Semarang
Terkait insiden ini, sopir Wahyu S. telah diberhentikan dan kontraknya di BLU Trans Semarang diputus sebagai bentuk sanksi atas kelalaiannya. Selain itu, operator feeder juga mendapat sanksi keras berupa pemotongan materi sebagai bentuk pertanggungjawaban dan sebagai upaya untuk meningkatkan pengawasan operator angkutan umum.
Pihak kepolisian Satlantas Polrestabes Semarang masih terus menangani kasus ini dengan melakukan pemeriksaan terhadap sopir dan saksi-saksi untuk proses hukum yang lanjut. Kasat Lantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi. Menambahkan bahwa sopir sedang diperiksa secara intensif demi melengkapi alat bukti guna mengangkat kasus ini ke tahap penyidikan.
Pemeriksaan ini penting untuk mendapatkan keadilan bagi korban serta memastikan kepatuhan pengemudi terhadap peraturan lalu lintas.
Baca Juga: 1.000 Polisi Jaga Demo Sopir Truk Soal ODOL di Semarang
Faktor Penyebab Kecelakaan Tragis

Sebuah video rekaman CCTV yang beredar di media sosial memperlihatkan sopir tersebut tampak sedang mengonsumsi minuman sebelum berbelok dan terjadi kecelakaan. Hal ini mengindikasikan adanya kelalaian dan kurangnya kesadaran sopir terhadap keselamatan berkendara, yang menjadi faktor utama dalam kecelakaan ini.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Kusnandir, menyatakan bahwa pemerintah kota akan melakukan evaluasi serius atas insiden ini. Ia juga menyampaikan rencana pelaksanaan sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang melibatkan berbagai instansi seperti kepolisian, Organisasi Angkutan Darat (Organda). Serta Badan Layanan Umum (BLU) Trans Semarang sebagai upaya pembinaan pengemudi agar kejadian serupa dapat dicegah di masa depan.
Pentingnya Keselamatan Berkendara
Kecelakaan ini kembali menyoroti urgensi pentingnya keselamatan berkendara, terutama bagi para pengemudi angkutan umum yang bertanggung jawab mengangkut banyak penumpang dan harus memastikan keamanan warga di jalan raya. Kesadaran dan kewaspadaan pengemudi menjadi faktor kunci dalam mencegah kecelakaan fatal seperti ini.
Oleh karena itu, peningkatan pelatihan, sosialisasi K3, dan penggunaan SOP yang ketat menjadi perhatian utama pemerintah dan penyelenggara transportasi publik.
Kesimpulan
Insiden tabrakan antara Feeder Trans Semarang dan pejalan kaki di Klipang Semarang merupakan sebuah tragedi yang mengakibatkan korban kehilangan nyawa akibat kelalaian sopir dalam menjaga kewaspadaan saat berkendara.
Pemerintah Kota Semarang cepat merespons dengan mengevaluasi dan memberikan sanksi tegas bagi sopir dan operator feeder sebagai bentuk tanggung jawab atas kecelakaan tersebut. Kasus ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan lalu lintas dan kesadaran pengemudi untuk melindungi para pengguna jalan, terutama pejalan kaki yang rentan.
Dengan langkah-langkah perbaikan dan pengawasan yang ketat. Diharapkan kejadian serupa tidak terulang dan keselamatan transportasi publik di Semarang dapat terus terjaga.
Untuk informasi terbaru dan lengkap mengenai berbagai kejadian penting di Semarang. Termasuk perkembangan infrastruktur, kasus kriminal, dan aktivitas masyarakat. Kalian bisa kunjungi Info Kejadian Semarang.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari www.tribunnews.com
- Gambar Kedua dari harianmuria.com