Posted in

Semarang Maksimalkan 25 Pompa Untuk Atasi Banjir

Pemerintah Kota Semarang terus mengebut penanganan banjir yang sering menggenangi berbagai wilayah di ibu kota Provinsi Jawa Tengah.

Semarang-Maksimalkan-25-Pompa-Untuk-Atasi-Banjir

Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah pengoperasian 25 mesin pompa dengan berbagai kapasitas, yang tersebar di beberapa titik rawan banjir. Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang seputaran Info Kejadian Semarang.

Distribusi Pompa di Empat Titik Strategis

Untuk memastikan efektivitas, 25 mesin pompa tersebut ditempatkan di empat titik strategis di Kota Semarang, yaitu Sringin, Terboyo, Tenggang, dan Pasar Waru. Lokasi-lokasi ini dipilih berdasarkan data historis genangan air dan kepadatan aktivitas warga.

Di Sringin, misalnya, pompa ditempatkan di titik rawan banjir dekat kawasan permukiman dan pusat kegiatan masyarakat. Sedangkan di Terboyo, pompa menargetkan daerah yang kerap terdampak luapan saluran air dari kawasan industri dan perdagangan. Lokasi di Tenggang dan Pasar Waru juga memiliki karakteristik berbeda, mulai dari genangan akibat limpahan sungai kecil hingga penumpukan air di pusat perdagangan.

Dengan penyebaran ini, diharapkan pengoperasian mesin pompa dapat menurunkan ketinggian genangan secara signifikan, mempercepat aliran air ke saluran pembuangan, dan mengurangi risiko kerusakan properti maupun gangguan aktivitas masyarakat.

Koordinasi dan Optimalisasi Pengoperasian

Agustina Wilujeng menekankan bahwa keberhasilan pengoperasian pompa tidak lepas dari koordinasi intensif dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Pekerjaan Umum, BPBD, hingga instansi terkait lain. Komunikasi yang baik memungkinkan penempatan pompa sesuai prioritas, pemeliharaan berkala, serta kesiapan personel dalam pengoperasian.

Mesin-mesin pompa ini dioptimalkan agar dapat bekerja secara simultan, menyesuaikan kondisi genangan dan debit air di tiap lokasi. Upaya ini juga mencakup pemantauan kondisi teknis mesin, penyesuaian arah aliran air, hingga mitigasi terhadap potensi kerusakan akibat cuaca ekstrem.

Koordinasi lintas instansi ini juga mempermudah respons cepat ketika terjadi kenaikan muka air secara tiba-tiba, sehingga potensi banjir dapat dikendalikan lebih efektif dibandingkan pengoperasian pompa yang hanya dilakukan secara parsial.

Baca Juga: Banjir di Pantura Semarang-Demak Picu Kemacetan Total, Warga di Jalan

Tantangan dan Kendala Pengoperasian

Tantangan-dan-Kendala-Pengoperasian

Meski 25 pompa sudah dioperasikan, Wali Kota Agustina Wilujeng mengakui masih ada sejumlah kendala yang harus dihadapi. Beberapa mesin pompa belum bisa berfungsi maksimal karena masih dalam proses konstruksi atau instalasi. Kondisi ini mengharuskan tim teknis bekerja ekstra untuk memastikan semua unit pompa dapat segera dioperasikan.

Selain itu, faktor cuaca ekstrem dan penumpukan sampah di saluran air juga menjadi tantangan tersendiri. Sampah yang menumpuk dapat menyumbat aliran air dan menurunkan kapasitas efektif pompa.

Untuk itu, Pemerintah Kota Semarang juga mengimbau masyarakat agar menjaga kebersihan saluran air dan tidak membuang sampah sembarangan. Sehingga pompa dapat beroperasi optimal.

Strategi Jangka Panjang Penanggulangan Banjir

Pengoperasian 25 mesin pompa hanyalah salah satu langkah dari strategi jangka panjang Pemerintah Kota Semarang dalam menanggulangi banjir. Pemerintah kota juga terus melakukan perbaikan saluran drainase, normalisasi sungai, hingga pembangunan tanggul di titik-titik rawan.

Agustina menekankan bahwa upaya ini membutuhkan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai instansi terkait. “Pengendalian banjir bukan hanya soal mesin pompa, tetapi juga bagaimana kita mengelola lingkungan, saluran air, dan partisipasi warga,” ujarnya.

Ke depan, Pemkot Semarang berencana menambah kapasitas pompa dan memperluas titik lokasi strategis agar setiap genangan dapat segera diatasi. Langkah-langkah ini diharapkan dapat mengurangi risiko banjir, menjaga keselamatan warga, dan memastikan aktivitas ekonomi maupun sosial di kota tetap berjalan lancar.

Simak berita update lainnya tentang Semarang dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpercaya hanya di Info Kejadian Semarang.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari antaranews.com
  2. Gambar Kedua dari idntimes.com