Kecamatan Pedurungan, Semarang, dilanda banjir pada Kamis, 23 Oktober 2025, akibat hujan deras yang mengguyur sejak malam sebelumnya.

Hujan deras yang mengguyur sejak Selasa malam menyebabkan sejumlah wilayah, termasuk Kelurahan Tlogosari Kulon, Tlogosari Kidul, dan Muktiharjo Kidul, terendam air setinggi 30 hingga 70 sentimeter.
Akibatnya, aktivitas warga terganggu total sepanjang hari. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Info Kejadian Semarang.
Wilayah Terparah dan Dampak pada Warga
Beberapa wilayah di Kecamatan Pedurungan menjadi daerah terparah terdampak banjir, termasuk Kelurahan Tlogosari Kulon, Tlogosari Kidul, dan Muktiharjo Kidul.
Genangan air di wilayah ini mencapai 30 hingga 70 sentimeter, mengakibatkan rumah-rumah warga terendam dan sulit dilalui kendaraan. Warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman, seperti masjid atau rumah kerabat, karena rumah mereka tidak bisa dihuni sementara waktu.
Dampak banjir terhadap aktivitas warga sangat signifikan. Banyak anak terpaksa tidak masuk sekolah, pedagang tidak bisa membuka lapak, dan masyarakat kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari akibat akses jalan yang terendam.
Warga juga mengeluhkan kerusakan pada perabotan rumah tangga akibat terendam air.
Kondisi ini menyebabkan aktivitas harian lumpuh, sementara warga harus menunggu air surut untuk dapat kembali melakukan aktivitas normal.
Gangguan Pada Infrastruktur Lalu Lintas
Respons Pemerintah Upaya Penanganan
Pemerintah setempat, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, telah melakukan upaya penanganan darurat, termasuk membuka posko pengungsian dan mendistribusikan bantuan kepada warga terdampak.
Namun, warga berharap agar penanganan banjir dapat lebih maksimal, mengingat kejadian serupa sering terjadi setiap tahun.
Untuk informasi terbaru dan lengkap mengenai berbagai kejadian penting di Semarang, termasuk perkembangan infrastruktur, kasus kriminal, dan aktivitas masyarakat. Kalian bisa kunjungi Info Kejadian Semarang.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari news.okezone.com
- Gambar Kedua dari www.cnnindonesia.com
